Langsung ke konten utama

Jokowi Calon Gubernur DKI

Jokowi wali kota Solo yang berasal dari  Solo ingin mencalonkan diri Gubernur DKI, atau lebih tepatnya dicalonkan oleh partai PDI. Saya kira sih sah sah saja, hanya apa gak kejauhan memilih calon gubernur dari tempat tinggal yang bukan DKI. Masalahnya bukan apa apa, ntar yang tinggal di DKI bisa pada ngiri, atau bertanya tanya kenapa sih kok memilih calon gubernur bukan dari tempat mereka tinggal, apa kurang orang? Mungkin lebih bagus kalau dicalonkan jadi presiden saja, bukan gubernur DKI, kalau memang mau diajukan jadi pemimpin nasional, atau yang jelas pasti ada yang tergeser mengingat calon president dari partai partai sudah mengantri.

Jokowi memang orang orang yang mencuat karena berhasil memunculkan mobil nasional mobil ESEMKA yang sudah berhasil di test untuk diproduksi masal. Setelah keberhasilannya tersebut nama Jokowi menjadi sangat populer dan diunggulkan dalam berbagai pencalonan pemimpin di Indonesia. Akhirnya gagal deh mobil ini setelah tes emisi gak lulus. Walaupun gagal Jokowi udah terlanjur ngetop dan bisa nyalon Gubernur DKI.

Komentar komentarnya sewaktu dicalonkan jadi gubernur DKI saya kira lumayan juga, tetapi komentar seperti itu masih sangat standar bagi calon gubernur DKI yang lainpun. Kalau pendapat saya sih, mending jadi gubernur Jawa Tengah saja, dari pada nanti dari Jawa Tengah bisa dipilih jadi calon presiden, gak usah lah ke DKI, karena di DKI sudah sangat banyak orang yang hebat dan punya keahlian managemen pemerintahan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini