By Online Learning
Aki mobil dan aki motor merupakan sel basah yang menggunakan bahan timbal sebagai elektroda. Electroda tersebut masing masing dapat berubah fungsi baik sebagai anoda maupun sebagai katoda. Kedua electroda tersebut dicelupkan dalam bahan kimia asam sulfat (H2SO4) dengan kadar 30% sampai 35% tergantung dari pabrik yang membuat bahan elektroda ini, kemudian aki tersebut dicarge dengan aliran listrik searah 12 volt, maka bagian positifnya akan berubah menjadi anoda (+) dan bagian yang dicarge dengan alirang negatif akan berubah menjadi katoda (-).
Pada bagian anoda timbal tersebut tidak ada perubahan sifat hanya sedikit terkikis karena sebagian timbalnya larut dalam asam sulfat, sedangkan bagian katoda akan berubah menjadi timbal oksida karena bereaksi dengan asam sulfat. Pada proses selanjutnya lihat di Electroplating Process.
Aki mobil dan aki motor merupakan sel basah yang menggunakan bahan timbal sebagai elektroda. Electroda tersebut masing masing dapat berubah fungsi baik sebagai anoda maupun sebagai katoda. Kedua electroda tersebut dicelupkan dalam bahan kimia asam sulfat (H2SO4) dengan kadar 30% sampai 35% tergantung dari pabrik yang membuat bahan elektroda ini, kemudian aki tersebut dicarge dengan aliran listrik searah 12 volt, maka bagian positifnya akan berubah menjadi anoda (+) dan bagian yang dicarge dengan alirang negatif akan berubah menjadi katoda (-).
Pada bagian anoda timbal tersebut tidak ada perubahan sifat hanya sedikit terkikis karena sebagian timbalnya larut dalam asam sulfat, sedangkan bagian katoda akan berubah menjadi timbal oksida karena bereaksi dengan asam sulfat. Pada proses selanjutnya lihat di Electroplating Process.
Komentar